Social Icons

twitterfacebookgoogle plusemail

Pages

Saturday, June 8, 2013

Pendidikan Indonesia dalam Perkembangan Peradaban

Belajar merupakan kegiatan yang secara alamiah dilakukan oleh manusia dalam kelangsungan hidupnya. Sehingga dapat dikatakan bahwa belajar sudah merupakan suatu kebutuhan bagi manusia. Pada kegiatan ini, manusia sebagai subjeknya memiliki alasan dan tujuan tertentu untuk belajar. Saat belajar, manusia berusaha mencapai tujuan tertentu tersebut. Dan pada saat itulah belajar akan mengakibatkan suatu proses hingga tercapainya tujuan belajar. Proses pada belajar inilah yang disebut Pendidikan. Jika belajar merupakan suatu kebutuhan, maka pendidikan yang merupakan proses dari belajar juga merupakan suatu kebutuhan. Hal ini sesuai dengan materi pembelajaran tentang kebutuhan dalam bidang studi ekonomi bahwa pendidikan dapat digolongkan sebagai kebutuhan sekunder atau skala prioritas tertinggi setelah pangan, sandang, dan papan.

Mengulas beberapa tahun sebelumnya, Indonesia mengalami peningkatan sarana dan pra sarana pendidikan yang cukup signifikan. Hal ini dibuktikan dengan berkembangnya penggunaan internet sebagai penunjang belajar pada jenjang pendidikan SD hingga Perguruan Tinggi, perbaikan sarana dan prasarana pendidikan, pemerataan distribusi penyelenggara pendidikan, berkembangnya Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD ), dan peningkatan atau perbaikan lainnya. Hal ini menunjukan bahwa dunia pendidikan Indonesia sedang berkembang, tinggal bagaimana kita sebagai pemimpin muda ikut membantu mengoptimalkan perkembangan tersebut. Melalui Essay inilah saya akan berbagi ide, pengetahuan dan pemahaman saya terutama mengenai dunia pendidikan di Indonesia yang seperangkat dengan berbagai impiannya, potensi yang dimiliki untuk mewujudkan impian tersebut, dan realita yang berawal dari impian.

Menurut saya tidak ada alasan yang tepat untuk segala hal agar tidak berbenah. Mengapa demikian ? Kehidupan adalah proses yang dilakukan setiap unsur di dalamnya untuk memosisikan dirinya pada tempat yang paling sesuai menurut dirinya dan lingkungannya. Sedangkan unsur - unsur dalam kehidupan ini selalu berubah, sehingga perubahan inilah yang menyebabkan proses penyesuaian unsur - unsur tersebut berlangsung sampai saat ini. Karena inilah tidak ada alasan untuk segala sesuatu dalam kehidupan ini agar tidak berbenah. Kehidupan yang seperangkat dengan perubahan - perubahannya mengharuskan unsur - unsur di dalamnya untuk selalu meakukan penyesuaian dirinya terhadap perubahan - perubahan tersebut. Sehingga dapat dikatakan bahwa berbenah diri atau menyesuaikan diri adalah suatu kewajiban untuk semua makhluk maupun unsur - unsur yang lain.

Pendidikan Indonesia sebagai unsur vital dalam kehidupan masyarakat Indonesia juga perlu menyesuaikan diri dengan perubahan - perubahan yang ada. Penyesuaian ini bertujuan agar mempertahankan kemampuan pendidikan melaksanakan peran dan fungsinya dengan baik serta meningkatkan kemampuan tersebut untuk mewujudkan cita - cita bangsa dan kemajuan negara. Karena suatu kewajiban ini, Pendidikan Indonesia selalu berbenah diri untuk menjadi yang lebih baik seiring berjalan waktu sehingga dapat terwujudnya visi dari Pendidikan Indonesia ini yang juga mengalami perubahan seiring dengan perubahan - perubahan yang lain. Hal inilah yang diusahakan oleh para ayah dan ibu kita sebagai generasi sebelum kita dan yang seyogyanya diteruskan oleh kita sebagai generasi pewaris serta penerus usaha - usaha tersebut. Sehingga pentingnya berbenah dalam Pendidikan Indonesia tidak hanya merupakan suatu kewajiban tetapi juga merupakan suatu warisan.

Pendidikan sebagai salah satu kebutuhan merupakan suatu pandangan umum masyarakat yang perlu disebarluaskan. Sampai saat ini, tidak sedikit masyarakat yang lebih memilih bekerja daripada sekolah, karena pada akhirnya tujuan sekolah adalah agar seseorang mendapatkan kerja dan taraf hidup yang baik juga. Hal inilah yang menghambat minat belajar atau kepedulian terhadap pendidikan. Terhambatnya minat belajar mengakibatkan terhambatnya perkembangan pendidikan, terhambatnya perkembangan pendidikan mengakibatkan terhambatnya peningkatan kualitas sumber daya manusia, terhambatnya peningkatan kualitas sumber daya manusia mengakibatkan terhambatnya pembangunan nasional. Pada akhirnya semua hal yang berhubungan akan saling memengaruhi satu sama lain, oleh karena itulah pentingnya pendidikan merupakan harga mati yang dapat memengaruhi sistem kehidupan masyarakat secara luas.

Visi saya untuk Pendidikan Indonesia adalah Indonesia sebagai negara dengan pendidikan yang terbaik dan kemampuan yang memadai, baik sistem, fasilitas, maupun aplikasinya dalam kehidupan sehari - sehari. Sebagaimana telah saya sampaikan pada paragraf sebelumnya, Pendidikan Indonesia merupakan unsur vital yang memengaruhi unsur - unsur lainnya dalam kehidupan masyarakat luas. Jika visi Pendidikan Indonesia terwujud, maka visi unsur - unsur yang lain dan visi bangsa secara umum semakin mudah untuk diwujudkan.

Paradigma bahwa sekolah untuk mencari kerja masih sangat kuat di daerah saya. Kabupaten Bekasi Provinsi Jawa Barat merupakan daerah berkembang dengan potensi industri yang besar terutama di Cikarang sebagai Kawasan Industri Besar. Sebagai daerah dengan profesi buruh dan karyawan yang banyak, paradigma tersebut dapat bertahan di kalangan masyarakat.

Pemahaman bahwa tujuan pendidikan bukan hanya untuk mencari pekerjaan dengan mudah sangat diperlukan untuk menghilangkan paradigma ini, sehingga misi pendidikan juga termasuk diantaranya adalah meningkatkan minat dan pemahaman masyarakat terhadap pendidikan. Sehingga untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia di atas, kita sebagai pemimpin muda perlu bertindak memberikan kontribusi nyata untuk mendukung terwujudnya visi tersebut. Langkah awal dimana kita memulai usaha kita tentunya adalah tahap yang paling memungkinkan untuk kita lakukan dimana kita memulainya pada lingkup yang tedekat, yaitu diri sendiri, keluarga, masyarakat dan lingkungan sekitar.

Dengan mengetahui masalah yang ada pada daerah masing - masing tentunya kita akan dapat menentukan tindakan yang tepat untuk membantu mewujudkan visi Pendidikan Indonesia di atas. Karena masalah di daerah saya bahwa paradigma masyarakat yang kurang tepat mengenai pendidikan, disebabkan pemahaman yang kurang mengenai pendidikan, maka tindakan yang saya dan teman - teman dapat lakukan adalah membantu pemerintah dalam sosialisasi mengenai pemahaman pentingnya pendidikan terhadap masyarakat yang " parokial ".

Sesuai dengan potensi yang saya dan teman - teman miliki sebagai pengurus OSIS di sekolah masing - masing, kiranya kita dapat membuat visi terbut menjadi kenyataan dengan membuktikannya kepada masyarakat. Pembuktian ini dapat kita lakukan dengan prestasi yang kita dapatkan dan perbandingan keberhasilan orang yang dengan pendidikan dengan keberhasilan orang yang hanya mengandalkan keberuntungan. Kita buat kegiatan - kegiatan positif yang dapat memicu keingintahuan masyarkat tentang pendidikan. Itulah yang saya dan teman - teman usahakan dengan membentuk Perserikatan OSIS Kabupaten Bekasi, Forum Anak Daerah Kabupaten Bekasi, dengan kegiatan - kegiatan Training Latihan Dasar dan Latihan Lanjutan Kepemimpinan sebagai wujud pengkaderan, Santunan dan Silaturahmi ke Panti Asuhan sebagai wujud kontribusi sosial, dan Sosialisasi pentingnya pendidikan kepada masyarakat sebagai wujud kontribusi terhadap misi pendidikan.


Kegiatan - kegiatan di atas semata - mata saya dan teman - teman lakukan untuk kemajuan daerah kami, dan Bangsa Indonesia pada umumnya. Menurut kami, apa yang kami usahakan berdampak luas dan signifikan bagi masyarakat. Perbaikan budaya parokial terhadap program - program negara sangat diperlukan untuk kemajuan negara. Begitupulan pada pendidikan, perbaikan paradigma yang kurang tepat, dan budaya parokial juga sangat diperlukan untuk kemajuan Pendidikan Indonesia. Seperti yang telah sampaikan, bahwa pada akhirnya unsur - unsur yang terkait membentuk suatu sistem akan memengaruhi satu sama lain, sehingga terwujudnya visi pendidikan tentunya berdampak pula pada unsur visi unsur - unsur lain. Dengan itulah kita akan siap dalam menghadapi perubahan – perubahan yang merupakan perkembangan peradaban. Tinggal bagaimana kita berkomitmen untuk mewujudkan visi - visi tersebut. Semangatlah teman - teman ! Kerja keras menanti kita sebagai pemimpin muda.


Indonesia Student Leadership Camp 2012
Indra Muhammad

11 November 2012

1 comment:

  1. aku salut sama kalian, kamu, dan semua temen-temen yang aktif di organisasi. menjadikan perkumpulan dan diskusi sebagai sarana memajukan indonesia dengan skala kecil.turun ke lapangan, dan sibuk berkutat dengan rapat untuk mensukseskan sebuah acara. awalnya saat aku melihat kalian, miris, terlebih saat harus melihat kamu sebagai ketua osis, dan bermacam jabatan yang lainnya, terlalu sibuk, padahal semua tahu kamu sangat berpotensi di bidang akademik. dan juga pengurus yang lainnya, takut itu semua membuat kalian tak bisa fokus pada pelajaran-pelajaran di sekolah. tapi, saat ini, saat aku mulai melihat kalian, aku berfikir ulang, hingga kemirisan ku yang dulu sudah berubah menjadi sebuah kebanggaan sekarang. aku pun menjadi terinspirasi karena kalian, tapi,, untuk apa? untuk apa kalian terlalu sibuk berorganisasi? jika ternyata mimpi kalian hanya sebatas menjadi seorang pekerja saja? hanya bermimpi untuk menjadi manusia dengan title dan gelar berbagai akademik? manusia yang kaya saja? jika aku bertanya kepada kamu dan kalian yang aktif di berbagai organisasi, apa cita-cita kalian? adakah dari kalian yang menjawab, aku bercita-cita sebagai pemimpin negara indonsia, aku bercita-cita menjadi para wakil rakyat? adakah? ya semoga saja ada, atau mungkin kamu? siapapaun itu untuk kalian yang mencintai organisasi, aku yakin semuanya dengan niat karena mencintai rakyat. terimakasih atas itu. aku dan banyak diantara kita menunggu perbaikan Indonesia, pendidikan yang kamu bicarakan, kesehatan, hukum, dan semua lini. dan semoga kamu, dan kalian bisa mewujudkannya dikemudian hari, tidak! tapi secepatnya!!
    aamin!!! semangat :)
    #maaf kalo ada komentarnya yang tidak berkenan

    ReplyDelete

 

Simple Quotes

" Memang baik menjadi orang penting, tetapi lebih penting menjadi orang baik "